ZURICH-KEMPALAN: FIFA bergerak cepat mengumumkan negara yang bakal jadi host Piala Dunia dua edisi ke depan. Yaitu Piala Dunia 2030 dan 2034. FIFA memutuskannya dalam agenda Kongres Luar Biasa, Kamis dini hari (12/12).
Dalam agenda yang diikuti sebanyak perwakilan 211 negara anggota FIFA secara daring itu, diputuskan bahwa Piala Dunia 2030 bakal diselenggarakan di enam negara berbeda, dan di tiga benua berbeda.
Ketiga negara dari Amerika Latin bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030 antara lain: Uruguay, Paraguay dan Argentina. Sementara Spanyol dan Portugal jadi dua negara dari Eropa yang menggelarnya. Maroko jadi satu-satunya negara Afrika ikut menggelarnya.
Sedangkan, sudah bukan rahasia lagi Arab Saudi akhirnya resmi diumumkan jadi negara tuan rumah penyelenggara Piala Dunia 2034. Ketujuh negara tersebut terpilih jadi tuan rumah secara aklamasi.
Di dalam pesannya di Kongres Luar Biasa FIFA tersebut, Presiden FIFA Gianni Infantino menyebut Piala Dunia akan membawa pesan perdamaian bagi seluruh negara-negara di dunia.
BACA JUGA: Argentina juara Piala Dunia
’’Piala Dunia itu unik dan juga bisa jadi katalisator unik bagi perubahan sosial, serta bisa jadi persatuan yang positif karena turnamen ini (Piala Dunia 2030 dan 2034) bakal jadi turnamen pemersatu. Bukan untuk memecah belah,’’ ucap Infantino, dilansir dari laman resmi FIFA.
’’Tujuh negara sudah memenangkan Piala Dunia hari ini. Kami ucapkan selamat kepada Uruguay, Argentina, Paraguay, Maroko, Portugal, Spanyol dan Arab Saudi. Ini hari kalian semua. Jadi kalian harus merayakannya dan kami merayakannya bersama kalian,’’ tutur Infantino.
Sejauh ini, Piala Dunia 2030 dan 2034 akan memberi dimensi baru dalam sejarah Piala Dunia. Piala Dunia 2030 misalnya. Ini akan jadi kali pertama Piala Dunia berlangsung di enam negara berbeda di tiga benua yang berbeda pula.
Di sisi lain, Piala Dunia 2034 yang berlangsung di Arab Saudi, tidak akan jauh berbeda di Piala Dunia 2022 Qatar. Jadwalnya akan tetap berlangsung pada musim dingin. Bedanya kali ini diprediksi akan berlangsung pada pekan terakhir Desember 2034. Sehingga, bisa jadi Piala Dunia pertama yang berlangsung saat pergantian tahun. (YMP)