Kupang – Anggota DPR-RI Fraksi Partai Gerindra, Minggu (6/10) kemarin berkesempatan mengunjungi pasar inpres Naikoten 1, Kota Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT). Dalam kunjungan itu, pemilik sapaan akrab BHS ini kaget melihat langsung harga komoditas yang sangat terjangkau.
Menurut Wakil rakyat dari dapil Jatim 1 Surabaya-Sidoarjo ini, komoditas di pasar Inpres kota Kupang lebih murah dan segar, sudah sesuai dengan aturan Pemerintah.
“Dimana komoditas yang dijual lengkap 11 komoditas pangan, yang diatur oleh undang undang no. tentang 7 perdagangan tahun 2014 dan PP 71, dimana harganya seragam di semua pedagang. Dengan harga yang lebih murah dari harga komoditas yang ada di pasar tradisional di Jawa, terutama komoditas bawang merah, cabe, garam, beras, minyak, sayur mayur, juga ikan dan ayam, ukurannya lebih besar, lebih murah dan lebih segar”Katanya.
Dikatakan BHS, apa yang dilihat langsung ini merupakan bukti bahwa I Satgas Pangan di Wilayah kota kupang NTT bisa memantau dan mengatur agar harga pangan sesuai dengan standarisasi di semua pedagang.
“Di pasar Inpres Kupang ini, ada sekitar 500 pedagang yang banyak tidak tertampung di dalam pasar, sebagian besar sekitar 60% berjualan di pinggir jalan” Katanya
Sehingga, lanjut BHS, dibutuhkan perluasan gedung pasar agar semua pedagang tertampung di dalam gedung, sehingga tidak menganggu arus lalu lintas yang ada di pasar tersebut. Pungkas BHS